Juventus kembali membukukan rekor sebagai tim di Serie A Italia dengan peraihan juara liga terbanyak. Scudetto musim 2012-2013 menjadi milik Juventus dan menjadi koleksi piala liga yang ke 34 yang pernah mereka bukukan sepanjang sejarah tim dan sejarah liga Serie A Italia.
Kehormatan untuk mengusung tropi kebanggan liga utama di Italia itu diberikan kepada kiper berusia 35 tahun Gianluigi Buffon. Kiper nomor satu Italia itu pun mengaku bangga dengan perannya sebagai didalam Tim berjuluk La Vecchia Signora atau Nyonya Tua setelah menggantikan Del Piero yang pensiun.
“Saya bahagia dan merasa bangga dengan kehormatan memimpin rekan-rekan mengangkat trofi Scudetto. Tak pernah saya bayangkan sebelumnya jika bisa memberikan penghargaan yang ke 34 bagi tim ini,” sebutnya kepada Footbal-italia.net.
Seluruh pemain Juventus kemudian larut dalam perayaan Scudetto. Padahal, mereka hanya meraih skor imbang 1-1 saat melawan Cagliari di stadion Juventus Stadium di Turin, Minggu (12/5).
Kisah perjuangan tragis Juventus kemudian diceritakan dengan dramatis oleh Chiellini. Ia menyebut, scudetto tahun ini diraih dengan kekalahan oleh Inter Milan 3-1 pada laga kandang. Padahal, pada musim sebelumnya, Juventus berhasil membukukan rekor tak pernah menang dalam 40 laga Serie A yang mereka lakukan.
Walau begitu, Juventus sebagai tim besar tak lantas kalah dan patah semangat. Mereka terus bangkit dan mempertahankan performa permainan hingga bisa mendudukkan tropi Scudetto ke 34 pada musim ini untuk menjadi koleksi prestasi tim.
“Apakah kami khawatir akan kehilangan gelar juara? Inter justru membangunkan kami dari mimpi dan menyadarkan kami dari pikiran bahwa Juventus adalah tim yang tak terkalahkan,” kata Chiellini.
Semangat pantang menyerah tersebut mereka buktikan dengan performa luar biasa. Gagal di level Eropa juga tak membuat mereka kendur dan patah semangat. Juventus tetap yakin bahwa mereka adalah kumpulan orang hebat yang tak mudah menyerah.