Bojan Krkic kembali berlabuh pada klub berbeda; kali ini Barcelona meminjamkannya kepada Ajax Amsterdam selama semusim. Di klub Belanda tersebut, Bojan akan bekerjasama dengan Frank de Boer, pelatih andal yang pernah merasakan nikmatnya bermain untuk klub Catalan.
Sebelumnya, dalam dua musim terakhir, Bojan Krkic selalu berganti kostum. Pada musim 2011-2012 ia bergabung dengan AS Roma yang ditangani legenda Barcelona, Luis Enrique. Di klub ibukota Italia ini Bojan mencetak 7 gol dalam 37 penampilan.
Musim berikutnya, AC Milan yang mendapatkan servis penyerang Catalonia. Namun, jumlah laga yang dilalui Bojan bersama Max Allegri lebih sedikit, ia tampil di 19 laga Rossoneri di Liga Italia dan mencetak 3 gol.
Selama di Barcelona, Bojan pernah memecahkan beberapa rekor. Mulai dari pemain termuda yang pernah mencetak gol untuk Barca di kompetisi domestik, hingga melewati catatan Raul Gonzalez sebagai pemain paling banyak mencetak gol di musim debut, 10 gol pada musim 2007-08. Namun, jatahnya di tim utama tidaklah mudah. Sementara Bojan Krkic berkeinginan untuk lebih sering mendapatkan menit bermain, Barca memiliki sederetan penyerang yang demikian mumpuni.
Perpindahannya ke Ajax sendiri disambut positif oleh Frank de Boer. Sang pelatih pun tak segan mengeluarkan pernyataan tentang pemain berusia 22 tahun ini kepada Ajax Life, “Bojan harus lebih bekerja keras, memberi lebih banyak assist dan mencetak lebih banyak gol. Dia pemain yang baik, dan memiliki pengalaman berlaga di level tertinggi. Dia bukanlah winger seperti Isaac Cuenca, tapi seorang penyerang yang mobile. Sebagai pelatih, saya bahagia kami mendapatkannya.”