Luis Suarez memaksa Liverpool agar segera menjualnya setelah merasa diperlakukan tidak adil oleh publik Inggris. Suarez mengakui kalau dirinya masih terikat kontrak dengan The Reds namun klub juga harus mendengarkan permintan sang pemain.
“Pertama saya memiliki kontrak dengan klub (Liverpool), tapi jika suatu hari saya ingin pergi (ke klub lain), Liverpool harus mendengar tawaran itu, seperti halnya dengan pemain lain,” kata Suarez kepada Marca, seperti dikutip ITV, Sabtu, 15 Juni 2013. “Mereka harus setuju dengan tim lain, tapi kata-kata pemain, dalam kasus ini adalah saya, sangat penting. Jika anda butuh perubahan, Anda harus mendengarkan pemain.”
Suarez kesal dengan sikap Liverpool yang terus menolak tawaran dari klub lain untuk menggaet dirinya. Real Madrid dikabarkan menjadi peminat serius Suarez di musim depan dan sang pemain juga sudah menyatakan keinginannya bermain di Santiago Bernabeu.
“Setiap pemain bercita-cita (menjadi yang terbaik) dan jika Anda bertanya kepada anak kecil berusia delapan tahun mereka akan mengatakan suatu hari mereka ingin pergi ke Real Madrid atau Barcelona,” ujarnya.
Suarez kini sudah menjadi idola baru Liverpool seiring penampilan memukaunya dalam dua musim sejak ditransfer dari Ajax Amsterdam 2011 lalu. Ia mengakui sangat menghargai dukungan para fans The Reds dan tak akan pernah melupakannya.
“Cinta saya untuk Liverpool dan saya tidak akan pernah lupa,” katanya. “Saya menyukai kota ini, klub dan dan semua orang yang menyambut saya. Yang saya minta adalah untuk menghormati semua hal yang telah saya katakan.”
Segera setelah dirinya pertama kali mengatakan ingin meninggalkan Liverpool beberapa waktu lalu, Suarez mendapat hujatan luas dari para pendukung The Reds. Liverpudlian menganggap Suarez tidak tahu balas budi setelah apa yang dilakukan para pendukung terhadap dirinya.
Liverpudlian menjadi pihak yang paling getol melawan serangan publik Inggris terhadap Luis Suarez dalam kasus pelecehan rasial terhadap Patrice Evra dan gigitan lengan terhadap Branislav Ivanovic. Meski melihat kecintaan Liverpudlian terhadap dirinya, Luis Suarez tampaknya sudah kadung kesal dengan publik Inggris dan memaksa Liverpool untuk segera melepas dirinya.