Pemain Belgia yang berdarah Indonesia, Radja Nainggolan membocorkan apa yang terjadi pada bursa transfer musim panas tahun lalu. Ia bercerita perihal kedekatannya dengan Juventus saat itu. Nainggolan pun nyaris berseragam The Old Lady.
Gelandang Cagliari, Radja Nainggolan mengungkapkan pengalamannya setahun silan dengan Juventus. Pada bursa transfer musim panas 2012, ia memang mendapat banyak tawaran. Salah satunya adalah Juventus. Namun karena Nainggolan susah untuk mengambil keputusan.“Sebenarnya, saya bisa bermain untuk Juventus tahun lalu,” buka Nainggolan kepada Goal.
“Namun, karena saya mendapat banyak tawaran, maka itu cukup sulit bagi saya untuk memutuskan. Di Italia, Juventus adalah tim terbaik, mereka berada di kelas yang berbeda sekarang.”
Nainggolan lantas menceritakan kondisi Serie A. Salah satu liga terbaik Eropa ini mengalami krisis keuangan yang hebat pada tiga tahun lalu. AC Milan menjadi bukti sah keadaan tersebut.“Serie A tidak baik tiga tahun yang lalu, dengan beberapa tim mengalami masalah keuangan seperti AC Milan. Saya masih pemain Cagliari. Apakah saya akan tinggal atau tidak tergantung pada visi klub untuk masa depan saya. Jika Cagliari memiliki rencana yang baik untuk karir saya, tentu saja saya akan tetap tinggal. Situasi tidak menentu dan semuanya bisa terjadi. Tapi, saya harus mempertimbangkan karir masa depan saya juga,” imbuhnya.
Radja Nainggolan tidak tergoda dengan tawaran menggiurkan yang diajukan Southampton. Klub Premier League itu menjadi tim dengan tawaran terbesar untuknya sejauh ini.
“Itu tidak masalah bagi saya untuk pindah ke sepak bola Inggris. Jujur, Southampton telah membuat tawaran terbesar saat ini dibandingkan dengan klub lain. Tapi saya tidak bermain sepak bola untuk uang. Prioritas saya adalah mencari masa depan yang lebih cerah bagi karir saya dan Southampton adalah pilihan terakhir saya.”